Dari IbuDe
Kelak, ibu akan menangis haru, berlari memeluk ayahmu saat dua garis merah muda itu muncul, ibu yakin kamu adalah pengharapan kami, bulir-bulir doa yang diAmiinkan beribu-ribu malaikat kala itu. Kamu hadir diantara cinta ibu dan bapak, membuat cinta kami semakin besar dan cinta itu pula yang akan melindungimu kelak.
Tidak ada kata lain selain doa yang akan ibu panjatkan setiap detiknya untukmu nak, ayah ibu akan selalu menjagamu, meminta kepada Yang Kuasa agar setiap langkahmu dibersamaiNya dan berkah serta ridho yang mengalir deras kearahmu.
Nak, ibu belum mencari nama untukmu. Kelak kau akan kupanggil anakku sayang. Ibu akan mengajukan proposal beberapa nama, tapi ibu akan patuh pada keputusan ayahmu. Tapi nak, jangan sedih. Walau begitu ibu sudah berusaha mempersiapkan diri ibu jika kelak nanti kita bertemu.
Kamu tau? Ibu sudah mulai pandai memasak. Walau belum seenak masakan nenekmu. Tapi kalau camping masakan ibu tidak pernah ditolak oleh temen-temen ibu yang kelaparan. Kadang-kadang sedikit asin, tapi gapapa ibu punya banyak stock gula untuk menyeimbangkan rasa.
Nanti kita bisa masak kue yang enak loh nak, ibu sudah belajar dan nonton ribuan bagaimana cara baking yang baik dan benar.
Kita akan punya waktu untuk dengar lagu paramore di sore hari, kalau itu terlalu bising ibu kenalkan, ibu suka sekali dengan lagu-lagu John Denver. Terlalu tua untukmu pasti, tapi ibu juga tidak keberatan untuk mendengarkan lagu sambil bernyanyi setengah teriak di mobil sebagai pelepas penat. Apapun yg kamu suka, ibu akan dengarkan. Eramu, era ibu, era ayah, era nenek kakek tak jd masalah.
Sampai suatu hari nak, ibu nekat belajar menjahit. Ibu tau ibu ga bisa gambar , tapi kamu tau? Ibu terlalu gigih kan? Ibu berhasil bikin 3 baju kala itu. Ibu ingin sekali menghadiahi untukmu baju yang ibu jahit penuh kasih sayang, atau ibu bisa membetulkan celana bapakmu yang robek atau tumpukan kaos oblongnya yang sudah tak layak pakai. Ibu akan bereskan itu semua nak. Sentimental memory. Kelak jika kamu mulai melihat dunia, ibu tidak ingin menghabiskan waktu 8 jam ibu dikantor menjadi budak korporat. Ibu ingin bersama kamu, dan menjahit mungkin bisa jadi alternatif sumber penghasilan bagi ibu.
Nak ibu tau, kelak mungkin itu semua tidak cukup. Kamu pasti butuh tempat tinggal yang nyaman, budget pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya. Tp jangan khawatir, kamu akan dapat lebih dari itu semua. Kasih sayang ibu dan bapak akan melebihi luasnya dunia, nak. Ibu janji suatu saat, jika ibu sudah bertemu ayahmu, ibu akan katakan ini juga padanya. Untuk sama- sama sampai tua menjagamu, sampai ibu dan bapak hanya mampu sholat dari tempat tidur kemudian menunggu waktu.
Sayangnya ibu, kamu harus tau. Hitam dan putih selalu ada. Langit tak selamanya biru. Tapi juga tak selamanya kelabu. km ga harus selalu jadi kuat. Kamu punya pilihan untuk menjadi cengeng seperti ibu atau tangguh dan kuat seperti nenekmu. Atau cerdas seperti bapak. Asal pesan ibu, jangan pernah berhenti. Kita akan belajar banyak hal dalam hidup.
Nak ibu ga menjanjikan segalanya akan baik-baik saja. Ibu manusia biasa, mungkin sesekali emosi ibu biadab memakan control dalam tubuh ibu, tapi setidaknya ibu menjamin bahwa semuanya akan tetap berjalan semestinya, sebab engkau adalah anakku yang paling kucinta dan kupintakan segala kebaikan yg ada dimuka bumi selalu dalam doa.
Mungkin keprihatinan kerap kali membawa kita pada masa sulit nak, ibu sudah bilang. Tidak apa-apa ya nak, segalanya akan berlalu. Kita akan sampai. Kamu boleh sedih, boleh menangis, boleh kecewa, boleh merasakan apapun. Asal jangan lupa sama Allah nak. Tempat segala asa dan rasa bermuara.
Nak ibu bapak mungkin tidak bisa jadi orangtua yang sempurna. Kelak kami akan berargumen hingga tak saling sapa, atau memeluk dalam kesakitan, berjanjilah untuk menjadi penerang bagi kami, penawar juga perekat. Selain cinta ibu yang ibu pastikan akan besar sekali untuk ayahmu, ibu yakin kamulah pelita hati kami.
Jika nanti suatu saat, kamu terlalu lelah bekerja. Pulanglah nak, secangkir teh dan masakan kesukaan sudah ada di meja. Persis saat ibu muda dulu, nenek melakukan itu. Hingga ibu betul-betul merasa pulang. Ibu tau, ibu tidak akan mengcopy paste seutuhnya milik nenek. Tapi ibu akan curi banyak hal dalam ilmu "membuat anak nyaman" dari nenekmu.
Nak, ribuan dan jutaan doa untukmu. Kelak nanti kita bertemu, kulitmu dan kulitku menyatu di ruang bersalin, ibu tau. Itu adalah hari yang terbaik sepanjang hidup ibu.
Love
Ibude



Komentar
Posting Komentar